Mengelola laut dan ekosistemnya secara berkelanjutan untuk meningkatkan mata pencaharian masyarakat pesisir, melindungi kesehatan laut, dan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
Mengatasi Polusi Plastik di Perairan Indonesia
Mencegah polusi plastik di Indonesia melalui riset, reformasi kebijakan, investasi, dan perubahan perilaku.
Laut Untuk Kesejahteraan
Laporan baru memberikan serangkaian rekomendasi kebijakan untuk mendukung transisi Indonesia menuju ekonomi biru.
Mendukung perikanan berkelanjutan dan mata pencaharian pesisir
70% orang Indonesia tinggal di daerah pesisir, mengandalkan lautan sebagai sumber mata pencaharian dan nutrisi. Sektor perikanan mempekerjakan 7 juta orang dan lebih dari 50% protein makanan berasal dari makanan laut.
Membangun ekosistem pesisir dan laut yang sehat
Sumber daya laut Indonesia bernilai lebih dari US$246 miliar setiap tahun - lebih dari 1/4 ekonomi nasional. Untuk memastikan masa depan yang sehat dan adil, lautan Indonesia membutuhkan pengelolaan yang berkelanjutan dan penelitian yang llanjut.
Mengurangi polusi laut
Indonesia adalah penyumbang sampah plastik terbesar ke-2 di dunia. Ribuan ton sampah plastik dibuang ke lautan setiap tahun. Ini membuat sampah laut menjadi ancaman serius bagi sumber daya laut Indonesia yang berharga.
Program Indonesia Sustainable Oceans (ISOP) mendukung transisi Indonesia ke ekonomi biru dengan meningkatkan manfaat ekonomi, sosial, dan lingkungan yang diperoleh dari ekosistem pesisir dan lautan yang sehat.
Indonesia dan ekonomi biru
Sebagai negara kepulauan terbesar di dunia, Indonesia akan sangat diuntungkan oleh ekonomi biru¡ªpemanfaatan sumber daya laut untuk pertumbuhan ekonomi dan mata pencaharian yang berkelanjutan dengan mempertahankan ekosistem lautan yang sehat.